Sebagian orang, atau bahkan mungkin
kebanyakan orang, berpikir mengenai film-film kartun luar negeri ketika
mendengar kata animasi. Dari film
lama yang masih berupa 2 dimensi dan kemudian terus berkembang menjadi 3
dimensi. Memang benar, semakin lama semakin terasa bahwa industri film semakin
bersaing ketat dalam menunjukkan kecanggihan teknologi yang mereka gunakan
dalam sebuah penggarapan film. Tak terkecuali teknologi animasi, teknik
menjadikan gambar-gambar bergerak sehinga dapat memunculkan sebuah adegan yang
tak perlu diperankan secara nyata oleh para pemeran. Adegan yang dimaksud
disini tentu saja ialah sesuatu yang menjadi daya tarik yang membuat
orang-orang berpikir, “Bagaimana bisa karakter seperti itu diciptakan?”.
Sebagai contoh adalah sebuah film
animasi garapan Walt Disney yang bukan termasuk film lama tentunya, berjudul
Big Hero 6 yang tayang di bioskop akhir 2014 lalu. Dalam pembuatan film animasi
ini, Walt Disney membuat software yang disebut Hyperion yang dapat
memperhitungkan jatuhnya cahaya dalam film animasi sehingga pencahayaan di film
ini lebih natural. Software lain bernama Denizen pun dibuat untuk menciptakan
hingga ratusan ribu karakter yang diperlukan untuk membangun sebuah setting
perkotaan San Fransokyo dalam film ini.
Teknologi animasi tidak hanya ditemukan
pada perfilman saja, kenyataannya industri game pun menggunakan animasi dan
turut berkembang mengikuti teknologi animasi terbaru. Adalah sebuah perusahaan
bernama Nvidia, yang memperkenalkan sebuah teknologi animasi terbaru dalam
sebuah acara GTC (GPU Technology Conference) di tahun 2014 lalu. Teknologi ini
bernama Nvidia FlameWorks, yang dapat menciptakan efek animasi api, asap, dan ledakan
yang menjadikan suasana game lebih realistis.
Jenis animasi lain digunakan dalam desain
web dan multimedia, yaitu jenis animasi flash. Flash merupakan salah satu
program yang digunakan untuk membuat animasi. Salah satu software-nya yaitu Adobe Flash, baru-baru ini merilis versi terbaru
dari Adobe Flash Professional yang diberi nama Adobe Animated CC. Tepatnya pada
tanggal 8 Februari 2016 kemarin, Adobe resmi merilis Adobe Animated CC sebagai
nama baru untuk Flash Professional sekaligus dengan fitur-fitur baru yaitu
Typekit, HTML5 Canvas Template, dll. Fitur-fitur baru ini akan memudahkan para
developer untuk mendesain webnya dengan lebih baik dengan mengingat tingginya
kebutuhan HTML5 saat ini.
Dimasa mendatang, teknologi tentu akan
semakin berkembang dan akan semakin banyak inovasi-inovasi baru yang
bermunculan. Persaingan diberbagai bidang akan semakin ketat, tapi hal ini akan
membuat orang-orang semakin kreatif dan dari sinilah teknologi yang ada terus
diperbaiki dan dikembangkan.
Sumber:
http://www.kuyhaa-android19.com/adobe-animate-cc-full-final.html
[Diakses tanggal 11 Februari 2016]
http://www.jumiansyah.net/2015/12/adobe-animate-cc-generasi-baru-adobe.html
[Diakses tanggal 11 Februari 2016]
http://teknojurnal.com/adobe-melunurkan-animate-cc-versi-final-sebagai-pengganti-adobe-flash-professional/
[Diakses tanggal 11 Februari 2016]
http://rickarivesa.blog.widyatama.ac.id/2016/01/20/perkembangan-teknologi-animasi/
[Diakses tanggal 11 Februari 2016]
http://sriwahyuni.blog.widyatama.ac.id/2016/01/25/perkembangan-teknologi-animasi/
[Diakses tanggal 11 Februari 2016]
http://nixiagamer.com/nvidia-memperkenalkan-teknologi-nvidia-flameworks-pada-gtc-2014.html
[Diakses tanggal 11 Februari 2016]
https://josafatfebrian.wordpress.com/2015/01/24/pembuatan-animasi-big-hero-6-yang-pertama-kali-menggunakan-super-komputer/
[Diakses tanggal 11 Februari 2016]
http://jessicapreicillamega.blogspot.co.id/2015/10/animasi-film-big-hero-6.html
[Diakses tanggal 11 Februari 2016]
http://www.infokomputer.com/2014/11/fitur/hyperion-teknologi-di-balik-big-hero-6/
[Diakses tanggal 11 Februari 2016]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar